Jakarta, MediaPers, – Bank Central Asia (BCA) melakukan pembaruan kebijakan terkait penutupan rekening secara otomatis.
Sebelumnya, jangka waktu penutupan rekening BCA adalah rekening tidak aktif selama 18 bulan berturut-turut dengan saldo 0 dan tidak ada transaksi.
Melansir dari laman resmi bca.co.id, Senin (11/9/2023), penutupan rekening secara otomatis kini dilakukan jika rekening tidak aktif 12 bulan berturut-turut dengan saldo 0 dan tidak ada transaksi.
Adapun kebijakan baru ini berlaku mulai 1 November 2023.
Aturan baru ini akan berlaku untuk jenis rekening berikut:
– Tahapan
– Tahapan Gold
– Tahapan Xpresi
– Tapres
– TabunganKu
– BCA Dollar
– Giro
Untuk menghindari penutupan ini, nasabah BCA harus melakukan transaksi serta menyimpan dana sesuai ketentuan saldo minimum.
Berikut minimum saldo masing-masing jenis rekening BCA:
1. Tahapan BCA
Saldo minimum ditahan untuk jenis rekening Tahapan BCA (Tabungan Hari Depan) sebesar Rp 50.000, dengan saldo rata-rata minimum per bulan Rp 100.000, yang dimulai diberlakukan pada bulan berikutnya setelah pembukaan rekening.
2. Tahapan Gold
Saldo minimum yang ditahan dalam Tahapan Gold sebesar RP 50.000, dengan saldo rata-rata minimum per bulan Rp 10.000.000, yang mulai diberlakukan pada bulan berikutnya setelah pembukaan rekening.
3. Tahapan Xpresi
Saldo minimum yang ditahan dalam Tahapan Xpresi sebesar RP 10.000, dan tidak ada saldo rata-rata minimum per bulan.
4. Tapres (Tabungan Prestasi) BCA
Tidak ada saldo minimum ditahan, dengan saldo rata-rata minimum per bulan Rp 5.000.000, yang mulai diberlakukan pada bulan berikutnya setelah pembukaan rekening.
5. TabunganKu
Saldo minimum yang ditahan dalam TabunganKu sebesar RP 20.000.
6. BCA Dollar
Tidak ada saldo minimum yang ditahan untuk jenis rekening BCA Dollar, dan tidak terdapat saldo minimum per bulan.uta, Simak! – NESIATIMES.COM
7. Giro
Tidak ada saldo minimum yang ditahan untuk jenis rekening Giro. ( Gultom/red)